Sponsored Links
Loading...
Loading...
Mohammad Ali (paling kiri) beserta keluarganya di Polewali
Sebuah berita yang mengharukan, seorang bocah berusia enam tahun di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, menjadi tulang punggung bagi keluarganya. Namanya Muhammad Ali, bocah kecil tersebut harus mengerjakan pekerjaan rumah tangga, mulai dari mencuci, memasak, bahkan mengurus adik dan kakaknya karena ibunya seorang yang tuli dan tidak bisa melihat. Kondisi ini juga dipersulit karena Ayahnya pun telah tiada.
Muhammad Ali dan keluarganya tinggal di Dusun Toerang Batu, Desa Batetangga, Kecamatan Binuang. Sejak ibunya, Ammi (55) mengalami kebutaan beberapa tahun lalu dan ayahnya meninggal dunia, Muhammad Ali melakukan pekerjaan sehari-hari seperti layaknya Ibu rumah tangga.
Pekerjaan itu dilakukan sebelum Muhammad Ali pergi ke sekolah. Dia selalu memulai hari dengan menyiapkan makanan dan membereskan pekerjaan rumahnya terlebih dahulu sebelum berangkat sekolah. Setelah masakan matang pun dia terlebih dahulu harus menyuapi kakaknya yang punya kebutuhan khusus dan juga adiknya yang masih berusia tiga tahun.
Para guru pun memaklumi jika hampir tiap hari Ali terlambat sampai di sekolah. Ibu guru paham jika Ali harus menyelesaikan pekerjaan rumah terlebih dahulu dan mengurus anggota keluarganya. Di sekolah Ali biasa membawa bekal nasi dengan garam yang menemani makan siangnya. Para guru biasanya berinisiatif untuk memberikan lauk kepada Ali untuk makan siang.
Walau dalam kondisi sulit seperti itu, tidak menyurutkan semangat Ali untuk pergi menuntut ilmu. Bahkan, menurut Ibu Gurunya Ali adalah bintang kelas dan selalu mendapat nilai yang baik. Namun, Ali harus mengorbankan waktu mainnya untuk mendapatkan tambahan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sepulang sekolah Ali masih harus bekerja di kebun tetangga untuk memetik buah-buahan di kebun tersebut. Jika hasilnya baik, dia bisa membawa pulang ke rumah sepuluh hingga dua puluh ribu rupiah.
Potret Ali kecil yang begitu kuat dan sangat tegar ini menjadi renungan bagi kita bahwa menjalani hidup dengan optimis dalam kondisi keterbatasan adalah sebuah keharusan. Semoga Ali kecil tumbuh menjadi pemuda dewasa yang kuat dan sukses sehingga bisa menjadi inspirasi bagi banyak anak di Indonesia.[[tandapagar]]
CAR,HOME,DESIGN,HEALTH,FOREX,LIFEINSURANCE,TAXES,INVESTING,BONDS,ONLINETRADING,SEO
CAR,HOME,DESIGN,HEALTH,FOREX,LIFEINSURANCE,TAXES,INVESTING,BONDS,ONLINETRADING,SEO
Sponsored Links
Loading...
loading...
Sponsored Links
Loading...
admin.
Loading...
Blogger Comment
Facebook Comment